Untuk tahun 2019, SMA N 1 Playen mengikuti kembali lomba tersebut dengan menciptakan 3 (tiga) inovasi produk unggulan berbahan dasar lokal, yaitu: Teh Berbahan Dasar Kulit Naga, Dodol Kult Pisang, dan Spagheti Daun Kelor. Presentasi dilakukan di ruang perpustakaan SMA 1 Playen. Dalam sambutannya, perwakilan dari Bappeda menyampaikan bahwa presentasi lomba yang dilaksanakan di ruang perpustakaan menyiratkan bahwa literasi dan inovasi itu tidak dapat dipisahkan.
![]() |
Perwakilan dari Bappeda Gunungkidul Menyampaikan Sambutan Didampingi Bapak Drs. Aji Pramono, M. Pd. dan Pembimbing PKWU. |
Pelaksanaan presentasi diawali oleh produk Teh Berbahan Dasar Kulit Naga yang disampaikan oleh Vanisa Amila Nanda
![]() |
Presentasi Produk Teh Berbahan Dasar Kulit Naga |
Dilanjutkan oleh penampilan Chika Anastasya Asyanto yang mempresentasikan produk Dodol Kulit Pisang
![]() |
Presentasi Produk Dodol Kulit Pisang |
Presentasi terakhir adalah presentasi Putri Syazabila yang mempresentasikan produk Spagheti Daun Kelor.
![]() |
Presentasi Produk Spagheti Daun Kelor |
Saat penjurian, salahsatu juri memuji pada manajamen presentasi yang dilakukan oleh masing-masing tim. Ini terbukti dari pembagian peran dari masing-masing anggota agar presentasi produk yang dilakukan dapat berjalan maksimal dan sesuai harapan.
![]() |
Salahsatu Juri Memuji Manajamenen Presentasi TIm SMA 1 Playen |
Semoga dengan partisipasi aktif SMA 1 Playen dalam lomba ini, terwujud produk-produk inovasi berbahan dasar lokal yang unggul dan bernilai tinggi serta meneguhkan SMA 1 Playen sebagai sekolah Berbasis Kewirausahaan.
Post a Comment