Terpanggil Secara Moral: SMAN 1 Playen Adakan Seminar "Peran Guru BK Di Era Digital"

Ibu Siti Zumrotul Arifah, S. Pd., M. Pd. sedang memberi sambutan

Kelahiran era digital tidak bisa ditahan. Kehadirannya menawarkan dua mata sisi, positif dan negatif, Banyak kalangan, baik dari kalangan guru maupun orang tua tidak begitu paham terhadap apa itu era digital, dampak positif dan negatif serta solusi dari permasalahan yang ditimbulkannya. Ketidaktahuan ini perlu mendapat perhatian serius dari kalangan pendidikan, karena jika tidak, maka pandangan terhadap era digital ini, bisa terpecah pada dua kutub pemahaman. Pandangan pertama, menganggap era digital hanya mendatangkan dampak negatif saja tanpa mau melihat sisi positifnya. Pandangan kedua merupakan negasi dari pandangan pertama, menganggap bahwa era digital, hanya dilihat dari sisi positifnya saja, sehingga tidak bersiap diri terhadap datangnya dampak negatif yang mungkin muncul dari kelahirannya.

Seperti kita ketahui dari berbagai pemberitaan, baik media offline maupun online, banyak kasus negatif seiring lahirnya era digital, misal banyaknya siswa yang kecanduan game, kecanduan menonton/membaca konten pornografi, terprovokasi pemberitaan hoax, dan lain sebagainya. Namun, di sisi lain, juga bisa kita lihat dan baca, ada sekumpulan anak-anak muda yang kreatif memanfaatkan teknologi di era digital ini-Internet, laptop, smartphone. Misal, lahirnya Kampung Bloger & Desainer Kampung yang memanfaatkan teknologi di era digital ini untuk mengangkat derajat dan juga perekonomian keluarga dan masyarakatnya.

Peserta antusias mengikuti kegiatan

Melihat fenomena di atas, pada hari Sabtu, 13 Mei 2017, bertempat di ruang AVA, SMAN 1 Playen mengajak SMP/MTs di sekelilingnya untuk turut peduli terhadap isu di atas dengan mengadakan seminar dengan judul "Peran Guru BK Di Era Digital". Seminar ini diikuti puluhan guru BK SMP/MTs yang berada di sekitar kecamatan Playen.

Seminar dimulai pada pukul 09.30 WIB oleh Waka Humas, Bapak Drs, Harjono, dilanjutkan sambutan oleh ibu Siti Zumrotul Arifah S. Pd., M. Pd. selaku kepala sekolah SMAN 1 Playen. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini sudah ingin dilaksanakan dari tahun yang lalu, namun karena banyaknya agenda, baru tahun 2017 ini bisa dilaksanakan. Beliau juga berpesan bahwa guru BK memiliki peran yang sentral terhadap lahirnya era digital ini, yang apa-apanya serba online. Kegiatan ini menjadi momentum yang tepat, karena sekaligus disampaikan sosialisasi sistem dan prosedur PPDB online yang baru dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta.
Bapak Topari, ST sedang memaparkan materi.


Sebagai narasumber, hadir bapak Topari, ST selaku guru TIK SMAN 1 Playen yang sekaligus juga Duta Internet Baik dari Telkomsel. Dalam materinya, beliau menyampaikan dampak negatif dan positif lahirnya era digital dan juga solusi yang bisa diterapkan kepada siswa/anak dalam kerangka konsep Internet Baik, yaitu: Keep Playing or Stop, Click or Close, Think Before Posting, Saring before Sharing, dan Wise while online.

Comments

Post a Comment